Powered By Blogger

Selasa, 01 Maret 2011

Tondo: Mosi Tidak Percaya Berefek ke Kongres Luar Biasa

Jakarta - Pengamat Sepak
Bola Tondo Widodo mengatakan, mosi tidak
percaya terhadap pengurus PSSI yang diusung
83 pemegang suara berefek kepada kongres
luar biasa. »Tindaklanjut dari mosi tidak
percaya, ya, KLB (kongres luar biasa), ” kata
Tondo kepada Tempo, Senin (28/2) malam.
Sebanyak 83 pemegang suara menyatakan
komitmen mereka untuk menyerahkan mosi
tidak percaya terhadap kepengurusan PSSI pada
pertemuan di Hotel Atlet Century, Senin.
Dengan adanya mosi itu, dibentuk juga Komite
Penyelamat Sepakbola Indonesia yang berisikan
11 anggota. Tugasnya melakukan tindakan-
tindakan yang perlu untuk melakukan
penyelamatan sepakbola Indonesia.
Menurut mantan pengurus PSSI era Agum
Gumelar itu, kongres luar biasa diatur dalam
peraturan PSSI. »Mosi tidak percaya dilakukan
oleh sedikitnya dua pertiga dari jumlah
anggota, ” kata dia. Kalau jumlah anggota
pemegang suara sebanyak 100 orang, maka
dua pertiganya akan mencapai sekitar 66
anggota.
»Kalau 83 anggota, sudah memenuhi syarat
penyampaian mosi tidak percaya dan
menyelenggarakan kongres luar biasa, ” ujar
Tondo. Untuk menuju pada kongres luar biasa,
kata dia, harus ada proses konstitusinya.
Yakni meminta kepada pengrus PSSI agar
menyelenggarakan kongres luar biasa,
selambat-lambatnya 60 hari ke depan. »Bila
tidak digubris oleh pengurus, para pemegang
suara bisa menyelenggarakan kongres luar
biasa sendiri, ” katanya.

Tidak ada komentar: