Powered By Blogger

Senin, 13 Juni 2011

Persik Tetap di Divisi Utama, atau LPI?

KEDIRI - Masa depan Tim Persik Kediri tidak
jelas. Hingga, kemarin, nasib tim berjuluk Macan
Putih itu tahun depan masih belum ditentukan.
Apakah akan tetap berkompetisi di Divisi Utama
Liga Indonesia atau ikut Liga Primer Indonesia
(LPI)?
Ketidakjelasan nasib Persik tersebut membuat
pemain kebingungan. "Terus ke mana (ikut PSSI
atau LPI) Persik nanti?" tanya salah satu pemain
pilar Persik musim ini yang enggan namanya
dikorankan.
Bagi pemain inti Macan Putih ini, seharusnya
manajemen Persik segera mengambil sikap.
Sehingga, persiapan dan target bisa segera
dicanangkan jauh-jauh hari. "Tanpa persiapan
dan target yang jelas, maka hasilnya tidak akan
baik," ujarnya.
Sebenarnya, kata dia, berkompetisi di LPI
maupun Divisi Utama tidak ada bedanya. Yang
penting mereka bisa mendapatkan tim dan
bekerja sepanjang musim. "Sekarang yang
penting bisa tetap main bola. Mau di LPI atau di
PSSI, yang penting bisa menyambung hidup,"
ujar pemain lainnya.
Namun, kepastian Persik akan melangkah
selanjutnya tersebut tetap penting. "Ya biar siap-
siap saja kalau nanti dikontrak lagi," katanya
sembari tertawa.
Sementara itu, pengurus dan manajemen Persik
tak kunjung memberikan titik terang bagaimana
nasib tim Kota Tahu tersebut. Hanya kabarnya,
Persik sudah berancang-ancang pindah ke LPI
musim depan. Sayang, belum diketahui pasti tim
tersebut adalah Persik sekarang atau Persik "baru"
yang didirikan khusus untuk bermain di ajang
LPI.
Namun, nasib LPI sendiri sampai sekarang masih
mengambang. Beredar kabar bahwa kompetisi
itu akan berhenti setelah putaran pertama selesai.
Tapi, ada kabar lain yang menyebut kompetisi itu
akan makin ramai di putaran kedua nanti. "Kami
juga masih menunggu dan hanya bisa berharap
LPI terus jalan dan makin meriah," kata Manajer
Persik Sunardi saat dikonfirmasi terkait nasib
Persik.
Namun, dia yakin LPI masih akan jalan di putaran
kedua nanti.. Sehingga kompetisi gagasan Arifin
Panigoro tersebut masih akan menjadi calon
masa depan Persik selanjutnya. "LPI kompetisi
bagus, tanpa dana APBD. Sayang kalau sampai
terhenti," kata Direktur PT BISI International itu.