Powered By Blogger

Selasa, 29 Maret 2011

PSSI: Menegpora Tak Punya Informasi Akurat

JAKARTA – Menteri Negara Pemuda dan
Olahraga Andi Alfian Mallarangeng, makin
mengeluarkan sikap tegas kepada pengurus
PSSI saat ini. Sikap tegas tersebut sangat
disayangkan pengurus PSSI Asanul Kosasih.
Pengurus PSSI yang juga menjabat sebagai
anggota DPR dari Komisi XI ini, menilai
ketegasan Andi Mallarangeng selama ini
disebabkan karena informasi yang kurang kuat.
Akhirnya, Andi pun tidak punya data yang kuat
tentang kepengurusan PSSI.
“Saya kaget dengan pernyataan Pak Andi. Sikap
tegas dari beliau itu mungkin karena info-info
yang didapat beliau kurang berimbang. Sampai
tampak sekali emosi saat menyampaikan itu.
Tapi, kami menghargai ketegasan tersebut, ”
jelas Asanul Kosasih saat ditemui di Gedung
DPR RI, Jakarta, Selasa (29/3/2011).
“Kami ada di dalam kepengurusan karena kami
diangkat pada Kongres 2003 dan 2007. PSSI
harus tetap ada meski tidak diakui pemerintah.
Kini tingal bagaimana implikasinya terhadap
pesepakbolaana dan pertandingan kita. Intinya,
kami sangat menghargai itu dan kami belum
menentukan sikap karena sedang sibuk dengan
RUU akuntan,” lanjut politisi dari partai
Demokrat ini.
Kosasih juga menjelaskan pihaknya tidak akan
memberikan perlawanan apa-apa, karena akan
makin memperkeruh masalah. PSSI memilih
untuk diam dengan semua pernyataan dari
berbagai pihak, dan akan menunggu sikap dari
Badan Sepakbola Dunia (FIFA).
Mengenai rencana pengambilalihan PSSI oleh
KONI, Kosasih menilai rencana tersebut akan
berimbas ke beragam masalah.
“Ini baru pertama kali terjadi jika diambil KONI.
Tapi, apakah ini sah dan diakui oleh FIFA?
Dimanapun menyelenggarakan pertandingan
mengatasnamakan PSSI. Tapi saya tetap yakin
dengan kondisi ini, FIFA pasti akan memberi
sanksi, ” lanjutnya.
“Semua pertandingan pasti terganggu. PSSI itu
mengurus BLI, dan BLI adalah bagian dari PSSI.
Jika PSSI dibekukan dan dibubarkan, maka
otomatis BLI tidak akan berani bersikap, ” tutup
Kosasih.

Tidak ada komentar: