Powered By Blogger

Minggu, 24 April 2011

Tolak Putusan FIFA, Persik tetap Usung Toisutta

Persik Kediri tetap menolak
keputusan FIFA yang menganulir empat nama
dalam Kongres PSSI dan tetap mengusung
George Toisutta sebagai calon ketua umum.
"Ketua umum sudah menetapkan akan tetap
mendukung Pak George maju dalam kongres.
Kami menolak keputusan FIFA," kata Sekretaris
Persik Kediri Barnadi di Kediri, Sabtu (23/4).
Ketua umum Persik Kediri, Samsul Ashar, saat
dikonfirmasi tentang penolakan keputusan FIFA
membenarkan hal itu. Ia beranggapan, sosok
George tetap mumpuni dan mempunyai konsep
yang jelas akan kemajuan sepak bola di Tanah
Air.
Konsep itu di antaranya pembenahan tentang
pembinaan. Harusnya, anggaran yang banyak itu
bukan di liga profesional, melainkan di liga yang
paling bawah. "Mana ada di PSSI terobosan yang
seperti itu. Jika konsepnya dilakukan, lima tahun
ke depan sepak bola Indonesia menjadi hebat,"
katanya.
Konsep itu, lanjut dia, sudah dilakukan di negara-
negara tetangga, seperti Australia dan Jepang.
Buktinya, sepak bola di negara mereka jauh lebih
baik dan maju. "Keputusan FIFA yang melarang
para kandidat itu maju adalah sebuah kesalahan.
Terlebih lagi, dukungan yang mengalir kepada
Arifin Panigoro dan George Toisutta cukup
banyak hingga 92 klub," katanya.
Ia menampik dirinya mempunyai kepentingan
karena tidak patuh keputusan FIFA yang notabene
sebagai federasi sepak bola dunia itu, apalagi
dirinya juga sebagai anggota Komite Normalisasi
yang diketuai Agum Gumelar yang juga resmi
menyatakan akan mematuhi keputusan FIFA.
"Kami tidak melawan. Kami menghormati
keputusan FIFA, tapi dari hasil suara terbanyak
untuk dukungan kepada mereka (Arifin Panigoro
dan George Toisutta) dipilih langsung para pemilik
suara sah. Kami lebih pentingkan itu, suara," kata
pria yang juga Wali Kota Kediri itu.
Langkah selanjutnya, sebagai anggota Komite
Normalisasi, Samsul mengatakan akan mengikuti
prosesi pemilihan mulai pendaftaran hingga
kongres. Jika dalam verifikasi ada yang merasa
keberatan, maka pihaknya bisa mengajukan ke
komite banding.
FIFA melalui Ketua Komite Normalisasi (KN) Agum
Gumelar, menyatakan tetap menolak empat calon
untuk bertarung di kongres pemilihan PSSI, yakni
Nurdin Halid, George Toisutta, Arifin Panigoro dan
Nirwan Bakrie. Selain itu, FIFA juga menolak
terbentuknya Komite Pemilihan yang ditentukan
pada kongres 14 April 2011, karena sudah
memutuskan Komite Normalisasi juga yang akan
bertindak sebagai Komite Pemilihan PSSI.

Tidak ada komentar: